Selamat datang di panduan komprehensif tentang cara mengubah isi permintaan secara dinamis di Postman dan Apidog. Postman dan Apidog, keduanya adalah klien API terkenal, menawarkan banyak fitur yang membuat pengujian API tidak hanya mudah dikelola, tetapi juga efisien dan kuat. Salah satu fitur tersebut adalah kemampuan untuk mengubah isi permintaan secara dinamis berdasarkan berbagai kondisi dan parameter. Ini bisa menjadi pengubah permainan ketika Anda berurusan dengan lingkungan yang berbeda, menguji berbagai skenario, atau ketika permintaan perlu diperbarui berdasarkan respons dari permintaan lain.
Dalam postingan ini, kami akan memandu Anda melalui langkah-langkah untuk memanfaatkan fitur ini secara efektif, meningkatkan kemampuan pengujian API Anda. Baik Anda seorang pengembang berpengalaman atau pemula yang memasuki dunia API, panduan ini akan memberikan wawasan berharga untuk membantu Anda memaksimalkan Postman. Jadi, mari kita mulai!
Apa itu Postman?
Pertama-tama, mari kita bicara tentang Postman. Ini adalah alat populer yang digunakan oleh pengembang untuk menguji API. Ini memungkinkan Anda untuk mengirim permintaan ke API dan melihat respons, di antara hal-hal lainnya. Tetapi tahukah Anda bahwa Anda juga dapat mengubah isi permintaan secara dinamis di Postman? Mari kita selami itu.
Mengapa Mengubah Isi Permintaan Secara Dinamis?
Mengapa Anda ingin mengubah isi permintaan secara dinamis di Postman? Jawabannya sederhana: Mengubah isi permintaan secara dinamis adalah praktik umum dalam aplikasi web dan layanan web RESTful. Berikut adalah beberapa alasan mengapa Anda mungkin ingin melakukan ini:
Fleksibilitas: Isi permintaan dapat berubah berdasarkan kondisi atau parameter tertentu, memungkinkan interaksi yang lebih fleksibel dan dinamis dengan server.
Efisiensi: Ini dapat membantu mengurangi upaya manual, terutama ketika isi permintaan sering berubah.
Ketergantungan Longgar: Ini mempromosikan ketergantungan longgar dengan mengubah atau memperkaya permintaan HTTP yang masuk sebelum mencapai pengontrol yang sebenarnya.
Pengujian: Dalam skenario pengujian, ini memungkinkan data yang berbeda dikirim dalam setiap iterasi pengujian.
Dalam alat seperti Apidog, Anda dapat membangun isi permintaan secara dinamis dalam skrip pra-permintaan dan menyimpannya sebagai variabel lingkungan. Kemudian, di editor isi permintaan, Anda dapat menentukan isi permintaan mentah sebagai variabel yang dibuat dalam skrip pra-permintaan. Dengan cara ini, isi dapat dibangun dan dimodifikasi sebelum permintaan dikirim.
Cara Mengubah Isi Permintaan Secara Dinamis di Postman
Sekarang, ke acara utama: cara mengubah isi permintaan secara dinamis di Postman. Berikut adalah panduan langkah demi langkah:
Langkah Satu: Buka Postman dan buat permintaan baru.

Langkah Dua: Di tab ‘Body’, pilih ‘raw’ dan ‘JSON’. Masukkan isi JSON Anda. Untuk membuat nilai dinamis, ganti dengan variabel dalam kurung kurawal ganda, seperti ini: {{variableName}}
.

Langkah Tiga: Buka tab ‘Pre-request Script’. Di sini, Anda dapat menulis kode JavaScript yang berjalan sebelum permintaan dikirim. Gunakan pm.variables.set("variableName", value);
untuk mengatur nilai variabel Anda.

Kirim permintaan Anda dan variabel dalam isi permintaan akan diganti dengan nilai yang Anda tetapkan dalam skrip pra-permintaan. Dan itu saja! Anda telah berhasil mengubah isi permintaan secara dinamis di Postman.
Mengubah Isi Permintaan Secara Dinamis di Apidog
Apidog adalah platform kolaborasi terintegrasi yang dirancang untuk dokumentasi API, debugging API, mocking API, dan pengujian otomatis API. Ini menggabungkan fungsi alat seperti Postman, Swagger, Mock, dan JMeter untuk mengatasi masalah sinkronisasi data di antara sistem yang berbeda menggunakan serangkaian sistem dan serangkaian data.
Di Apidog, Anda dapat mengubah isi permintaan secara dinamis menggunakan skrip. Berikut adalah panduan langkah demi langkah:
Langkah Satu: Mulai Apidog dan buat permintaan baru.

Langkah Dua: Buka tab ‘Body’, pilih ‘JSON’. Masukkan isi JSON Anda. Untuk menetapkan nilai dinamis, ganti dengan variabel yang diapit dalam kurung kurawal ganda, seperti ini: {{variableName}}.

Langkah Tiga: Lanjutkan ke tab ‘Preprocessor Script’. Di bagian ini, Anda dapat menulis kode JavaScript yang akan dieksekusi sebelum mengirim permintaan. Gunakan pm.variables.set(“variableName”, value); untuk menetapkan nilai ke variabel Anda.

Jalankan permintaan Anda. Variabel dalam isi permintaan akan diganti dengan nilai yang Anda definisikan dalam skrip pra-prosesor.
Kesimpulan
Sebagai kesimpulan, kemampuan untuk mengubah isi permintaan secara dinamis dalam alat pengujian API seperti Postman dan APIdog adalah fitur penting yang meningkatkan efisiensi dan ketahanan pengujian API.
Sepanjang panduan ini, kami telah mempelajari fungsionalitas Postman dan APIdog, dengan penekanan khusus pada APIdog karena fitur unik dan antarmuka yang ramah pengguna. APIdog tidak hanya menyederhanakan proses mengubah isi permintaan secara dinamis tetapi juga memberikan pengalaman pengguna yang intuitif, menjadikannya alat yang menonjol di bidang pengujian API.
Pengujian API yang efektif lebih dari sekadar penggunaan alat; itu melibatkan pemahaman mendalam tentang cara menyesuaikan dan memanfaatkan fitur alat ini untuk memenuhi persyaratan pengujian tertentu. Dengan APIdog, pengembang memiliki akses ke alat yang tidak hanya kuat tetapi juga fleksibel dan mudah beradaptasi, menjadikannya aset yang tak ternilai dalam proses pengembangan perangkat lunak.
Apakah fokusnya adalah pada pengujian API untuk ketahanan, fungsionalitas, atau keamanan, alat seperti Postman dan APIdog berfungsi sebagai sumber daya penting. Mereka lebih dari sekadar alat; mereka adalah mitra strategis dalam mengejar pembuatan perangkat lunak berkualitas tinggi dan andal.